Hakikat Belajar

Mengenai teori belajar (Winkel, 2007: 59) berpendapat bahwa belajar adalah suatu aktivitas mental /psikis yang berlangsung interaktif aktif dengan lingkungan, yang menghasilkan perubahan dalam pengetahuan-pemahaman, keterampilan dan nilai sikap. Perubahan itu bersifat secara relatif dan berbekas. Sedangkan menurut Hilgard berpendapat belajar adalah proses perubahan melalui kegiatan atau prosedur latihan baik latihan di dalam laboratorium ataupun di dalam lingkungan alamiah. Belajar bukan hanya sekedar mengumpulkan pengetahuan akan tetapi merupakan proses mental yang terjadi pada diri seseorang sehingga menyebabkan perubahan tingkah laku.

Belajar Lebih Lanjut.





Susanto (2013: 4) menyatakan bahwa belajar adalah suatu aktivitas yang dilakukan seseorang dengan sengaja dalam keadaan sadar untuk memperoleh suatu konsep, pemahaman, atau pengetahuan baru sehingga memungkinkan seseorang terjadinya perubahan perilaku yang relatif tetap baik dalam berpikir, merasa, maupun dalam bertindak. Sedangkan menurut Sanjaya (Prastowo, 2013:49), belajar adalah suatu proses aktivitas mental seseorang dalam berinteraksi dengan lingkungannya, sehingga menghasilkan perubahan tingkah laku yang bersifat positif, baik perubahan dalam aspek pengetahuan, afektif, maupun psikomotorik.







Selanjutnya menurut Slameto (2003: 2) belajar adalah “suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil dari pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya”. Sedangkan menurut Hergenhahn dan Olson (2008: 8) mengemukakan bahwa belajar adalah “perubahan perilaku atau potensi perilaku yang relatif permanen yang berasal dari pengalaman dan tidak bisa dinisbahkan ke temporary body states (keadaan tubuh temporer) seperti keadaan yang disebabkan oleh sakit, keletihan atau obat-obatan”.






Dari beberapa pendapat disimpulkan bahwa belajar merupakan perubahan tingkah laku sebagai hasil pengalamannya (mengalami) sendiri dalam berinteraksi dengan lingkungannya. Seseorang dikatakan telah belajar bila telah mengalami perubahan tingkah laku (behavior). Perubahan tingkah laku tersebut meliputi perubahan pengetahuan atau pemahaman (cognitive), sikap atau nilai (afective), dan keterampilan motorik (psichomotorik).

Comments

Popular posts from this blog

Bahasa Cinta